CEK FAKTA: Benarkah Penghina Istri Mas Wali Diamankan dan Ngaku Relawan Anies Baswedan serta AHY?

Narasi memaksakan bahwa penghina istri Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka telah diciduk dan membuat pengakuan ini.

Samarpita Karmacari
Kamis, 08 Juni 2023 | 07:05 WIB
CEK FAKTA: Benarkah Penghina Istri Mas Wali Diamankan dan Ngaku Relawan Anies Baswedan serta AHY?
CEK FAKTA: Apakah benar penghina istri Wali Kota Solo sudah ditangkap? ([screenshot YouTube].)

Narasi memaksakan bahwa penghina istri Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka telah diciduk dan membuat pengakuan ini.

Gibran Rakabuming Raka adalah Wali Kota Surakarta atau Solo, kerap disapa Mas Wali. Istrinya bernama Selvi Ananda, dan mereka dikaruniai dua anak. Sedangkan Anies Baswedan dan Agus Harimurti Yudhoyono [AHY] adalah dua sosok yang bersiap maju kontestasi Pemilu 2024.

Dikutip dari Turnbackhoax.id,  akun Facebook bernama T8pol telah mengunggah video berjudul "Terancam 7 tahun penjara pengakuan tersangka bikin semua terkejut..".

Sedangkan foto thumbnail adalah suasana konferensi pers Kepolisian yang mengumumkan pelaku sebuah kejahatan. Tulisan penyertanya adalah "GEMPAR SIANG INI PENGHINA ISTRI GIBRAN DI CIDUK TERNYATA RELAWAN ANIES DAN AHY".

PENJELASAN

Video sebenarnya berisi gambar thumbnail hasil suntingan, dan pembacaan artikel dari situs opini, dan potongan-potongan video dari peristiwa yang konteksnya tidak berkaitan.

Salah satu sumber yang konteksnya benar dengan segmen video yang identik foto hasil suntingan akun ini bisa ditemukan  oleh SUMBER, WALAS TV di YouTube pada 28 Okt 2022. Isi beritanya "#MimbarBangsa D diamankan di Riau oleh personil Polres Nias Selatan setelah mendapatkan informasi awal dari tim forensik ....".

Sedangkan narator membacakan artikel SEWORD pada 28 Mei 2023 yang berbunyi, "Ngeri banget melihat sebuah cuitan yang mengatakan dan menghina istri dari Walikota Solo yakni istrinya Gibran dengan sebutan budak seks. Saya nggak tahu apa yang ada di dalam dirinya sehingga dia bisa mencuitkan hal-hal yang begitu brutal dan sangat amat menunjukkan kebenciannya....".

Salah satu sumber yang konteksnya benar dengan segmen video yang identik dengan salah satu potongan video yang digunakan adalah dari Kementerian Sekretariat Negara RI di YouTube pada 27 Jun 2016, dengan kalimat "Presiden Jokowi: Kejar Pengedar Narkoba! Tangkap! atau Bahkan di Dor Saja!"

Kemudian dari Kompas TV Medan pada 31 Okt 2022: "#sumut #medan #sumaterautara NIAS SELATAN, KOMPAS.TV – Satu pelaku pembunuhan sadis terhadap ASN di Nias Selatan ditangkap. Pelaku yang ditangkap berinisial "D", berusia 16 tahun....".

Dari hasil pencarian Google Images, kata kunci: "konferensi pers pembunuh asn nias".

BeritaSatu di YouTube pada 26 Jun 2016: "Presiden Joko Widodo menghadiri peringatan Hari Antinarkotika sedunia di kawasan Kota Tua, Jakarta, Ahad (26/6/2016)...."

KESIMPULAN

Berdasarkan 7 Jenis Mis- dan Disinformasi oleh First Draft News, video berjudul "Terancam 7 tahun penjara pengakuan tersangka bikin semua terkejut.." termasuk konten yang menyesatkan atau misleading content.

Catatan Redaksi:

Artikel ini merupakan bagian dari konten Cek Fakta Suara.com. Dibuat seakurat mungkin dengan sumber sejelas mungkin, namun tidak mesti menjadi rujukan kebenaran yang sesungguhnya (karena masih ada potensi salah informasi).

Pembaca (publik) juga dipersilakan memberi komentar/kritik, baik melalui kolom komentar di setiap konten terkait, mengontak Redaksi Suara.com, atau menyampaikan isu/klaim yang butuh diverifikasi atau diperiksa faktanya melalui email [email protected].

REKOMENDASI

BERITA TERKAIT

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak