Isu perang dingin antara Maia Estianty dan Mulan Jameela kembali muncul.
Usai Maia Estianty mengganti lirik lagu yang diduga menyindiri Mulan Jameela, kini beredar soal isi pesan terakhir istri baru Ahmad Dhani.
Dikabarkan, surat itu ditujukan kepada Maia Estianty dan isinya membuat tangis Ahmad Dhani pun akhirnya pecah.
Informasi tersebut didapat dari unggahan video kanal YouTube Vemi Liar.
Baca Juga:Mimpinya Terus Tertunda, Pesan Dian Sastro: Jangan Pernah Percaya Sama Janji Laki-laki!
"MERINDING !! PESAN TERAKHIR MULAN JAMEELA UNTUK MAIA ESTIANTY,HINGGA TANGISAN DHANI PECAH KARNA DUL?" tulis judul video.
Keterangan pada thumbnail tertulis bahwa Maia bongkar Mulan nyaris meninggal tangisan penyesalan Ahmad Dhani selingkuhi Maia Estianty Dul Jaelani marah Mulan katai Maia wanita penjilat.
Terlihat potret Dul Jaelani dengan ekspresi seolah sedang marah, Maia Estianty, Mulan Jameela, Ahmad Dhani yang tengah menunduk, dan seorang perempuan berbaring lemas di kamar rumah sakit.
Sampai kini, video ini telah ditonton lebih dari 3.400 penayangan.
Lantas, benarkah kabar tersebut?
Baca Juga:Gegara Cedera Otak Berat, David Ozora Kini Cuma Bisa Jalan Selama 6 Menit dan Tak Bisa Mandi Sendiri
CEK FAKTA
Usai melakukan penelusuran, ditemukan ketidakcocokan antara thumbnail, judul, dan isi video.
Narator hanya menyampaikan berita dari sebuah media online.
Hingga akhir video tidak ada informasi valid dan pernyataan resmi yang mengabarkan isi pesan terakhir Mulan Jameela untuk Maia Estianty bikin tangis Ahmad Dhani pecah,
Potret pada thumbnail pun terlilhat hasil rekayasa.
Kesimpulan:
Dari uraian di atas, video berjudul "MERINDING !! PESAN TERAKHIR MULAN JAMEELA UNTUK MAIA ESTIANTY,HINGGA TANGISAN DHANI PECAH KARNA DUL?" merupakan kabar tidak benar.
Catatan Redaksi:
Artikel ini merupakan bagian dari konten Cek Fakta Suara.com. Dibuat seakurat mungkin dengan sumber sejelas mungkin, namun tidak mesti menjadi rujukan kebenaran yang sesungguhnya (karena masih ada potensi salah informasi). Lebih lengkap mengenai konten Cek Fakta bisa dibaca di laman ini.
Pembaca (publik) juga dipersilakan memberi komentar/kritik, baik melalui kolom komentar di setiap konten terkait, mengontak Redaksi Suara.com, atau menyampaikan isu/klaim yang butuh diverifikasi atau diperiksa faktanya melalui email [email protected].