Nama Johnny G Plate belakangan menjadi sorotan publik setelah terseret kasus korupsi BTS. Belakangan, dikabarkan bahwa Kejaksaan Agung (Kejagung) telah memberi hukuman kepada Johnny G Plate.
Disebut bahwa Johnny G Plate dapat bernasib sama dengan Ferdy Sambo. Kabar itu dibagikan oleh kanal YouTube BENANG MERAH yang mengunggah video berjudul "AKIBAT ULAHNYA SENDIRI JONNY PLATE SIAP SIAP TERIMA HUKUM INI".
Pada thumbnail terdapat keterangan yang berbunyi, "BAKAL SENASIB DENGAN FS, KEJAGUNG LANGSUNG BERI HUKUMAN INI PADA JONNY".
Terlihat Johnny G Plate memakai rompi tahanan dan dikawal oleh pihak berwajib. Hingga kini, video tersebut telah disaksikan sebanyak lebih dari 600 penayangan. Lantas, benarkah Kejagung telah berikan hukuman pada Johnny G Plate?
Baca Juga:Jadi Pemantau Transparansi Dana Kampanye Parpol, KPU Sebut Sidakam Sudah Hampir Siap Digunakan
CEK FAKTA:
Setelah menonton video berdurasi 8 menit 5 detik di atas, tidak ada bukti valid ataupun pernyataan resmi yang menyebutkan bahwa Johnny G Plate mendapat hukuman dari Kejagung dan akan bernasib sama dengan Ferdy Sambo.
Narator dalam video hanya memasukkan beberapa cuplikan video tentang pendapat pakar dan ahli soal kasus korupsi BTS yang dilakukan oleh Johnny G Plate.
Sementara itu, Kejagung sendiri mengatakan masih melakukan penyelidikan secara mendalam terkait kasus tersebut. Presiden Jokowi menambahkan bahwa proses penyelidikan akan dilakukan secara terbuka oleh Kejagung.
Namun hingga akhir video, tidak ada penjelasan dari sumber kredibel terkait klaim Kejagung memberikan hukuman kepada Johnny G Plate yang dapat bernasib sama seperti Ferdy Sambo.
Baca Juga:Polisi Temukan Aliran Dana Peredaran Narkoba untuk Pemilu 2024, KPU Cek Sambil Tunggu PKPU Disahkan
Kesimpulan:
Berdasarkan penjelasan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa kabar Johnny G Plate diberi hukuman oleh Kejagung dan akan bernasib sama seperti Ferdy Sambo merupakan berita palsu atau hoaks.
Catatan Redaksi:
Artikel ini merupakan bagian dari konten Cek Fakta Suara.com. Dibuat seakurat mungkin dengan sumber sejelas mungkin, namun tidak mesti menjadi rujukan kebenaran yang sesungguhnya (karena masih ada potensi salah informasi). Lebih lengkap mengenai konten Cek Fakta bisa dibaca di laman ini. Pembaca (publik) juga dipersilakan memberi komentar/kritik, baik melalui kolom komentar di setiap konten terkait, mengontak Redaksi Suara.com, atau menyampaikan isu/klaim yang butuh diverifikasi atau diperiksa faktanya melalui email [email protected].