Asosiasi Lawyer Muslim Indonesia (ALMI) melaporkan video syur mirip Rebecca Klopper ke Bareskrim Polri pada Selasa (23/2/2023).
Bukan tanpa sebab, ALMI mengatakan bahwa video syur yang beredar di media sosial itu bisa merusak moral anak bangsa. Oleh karena itu ALMI membuat aduan yang melibatkan artis berinisial RK dan pemilik akun Twitter yang menyebarkan video tersebut.
Menurut Suara.com, aduan ALMI memiliki pasal Undang Undang nomor 44 tahun 2008 tentang pornografi juncto UU ITE. Tak hanya itu, ALMI pun akan membuat laporan ke polisi secara resmi dalam waktu dekat.
Namun alih-alih mendapat dukungan, pengaduan yang dilakukan ALMI justru dihujat oleh warganet. Pasalnya, warganet menilai jika Rebecca Klopper merupakan pihak korban.
![Rebecca Klopper [Instagram/rklopperr]](https://media.suara.com/suara-partners/metro/thumbs/1200x675/2023/05/22/1-whatsapp-image-2023-05-22-at-113925-am.jpeg)
Hal itu terlihat dari cuitan warganet di media sosial yang ramai mengecam tindakan pelaporan yang dilakukan ALMI terhadap video syur mirip Rebecca Klopper. Beberapa warganet lainnya menuding jika tindakan ALMI hanya untuk pansos.
"Wkwk biasa, lawyer lagi cari cara buat naikin nama. Nggak usah dikasih perhatian biar nggak tercapai tujuannya. Lagian ALMI siapa? Tidak terkenal," tulis akun @dre********
"Kenapa ya orang-orang tuh nggak sadar kalau video kayak gini itu mostly revenge porn. Udah mah stress karena videonya kesebar, terus harus berurusan sama hukum juga? Kalau mau yang ditangkap yang nyebarin videonya lah, jangan korbannya," komentar @pin****
"Terlepas tindakannya yang nggak dibenarkan tapi Becca beneran jadi korban. Demi deh yang nyebarin emang kayak punya dendam banget apa teledor ya bisa bocor begitu. Kalau mau balas dendam serem banget sih," tambah @har*****
"Cobalah kekerasan pada anak, kasus pemerkosaan baru lu siapkan laporan. Ini kan Rebecca yang direkam ya, terus Rebecca juga bukan penyebar. ALMI tolong sadar lah, kenapa nggak cari si penyebar video gitu loh, kenapa cuma fokus ke yang mukanya terpampang, mau keliatan aksi tapi pengen instan," timpal @cac*******