Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi terpaksa meninggalkan keempat anaknya lantaran terlibat dalam kasus pembunuhan berencana Brigadir J.
Karena itulah momen kelulusan anak laki-laki Sambo, Tribrata Putra Sambo, menjadi sorotan warganet. Pasalnya kursi yang disediakan untuk kedua orangtuanya di SMA Taruna Nusantara terpaksa dibiarkan kosong karena Sambo dan Putri saat ini berada di dalam penjara.
"Ferdy Sambo. Putri Candrawathi," seperti itulah nama yang tertera di kursi yang diabadikan Trisha Eungelica di Instagram Story, dikutip pada Kamis (11/5/2023).
Namun belakangan publik malah dibuat nyesek karena melihat Tribrata yang sampai diajak berfoto oleh keluarga lain karena tidak didampingi kedua orangtuanya di hari kelulusan pada Sabtu (6/5/2023) tersebut.
"Ada yang buat sedih di hari kelulusan mas Brata. Dimana Bapak dan Ibu tidak bisa hadir di hari kelulusan Mas Brata. Hanya sebuah nama," tulis kreator video, dikutip dari akun Instagram @nyinyir_update_official.
"Tetapi ada orang tua siswa yang mengajak Mas Brata untuk ikut foto. Layaknya seorang anak yang lain, di hari kelulusan foto bersama orang tuanya," lanjutnya.
Tampak Tribrata yang bersalaman dengan orang tua salah satu temannya. Lalu Tribrata terlihat diajak berfoto dengan keluarga tersebut.
Sedangkan di adegan lain terlihat Tribrata yang diajak mengobrol oleh orang tua siswa SMA Taruna Nusantara lain. Kembali Tribrata diajak berfoto oleh kedua orang tua tersebut, seolah mereka menggantikan peran Sambo dan Putri yang kini tidak bisa hadir di hari kelulusan anaknya.
"Dan orang tua siswa memberi support ke Mas Brata dan mengajak Mas Brata foto bersama lagi," ungkap pemilik video.
Baca Juga:Viral Kasus ASN Guru Pangandaran Mundur karena Laporkan Pungli, Susi Pudjiastuti Ikut Turun Tangan
Dalam video yang lain juga terlihat Tribrata yang berjalan dengan langkah tegap setelah menerima ijazah kelulusannya kendati dirinya tak didampingi oleh kedua orangtuanya.
Namun momen ini tetap menimbulkan pro dan kontra di kalangan warganet, sebagaimana terlihat di kolom komentar.
"Ingat selalu anaklah yang jadi korban jika orang tua berbuat kejahatan," komentar warganet.
"Eaaaa.... mulai cari simpati publik... kaya begini mah udah resiko,, gak usah di kasih panggung. Banyak juga anak-anak indonesia lulus sekolah tanpa ortunya... yang ini masih enak, hartanya dimakan 7 turunan kagak habis,, bayangin aja dengan yang lulus tanpa ortu yang gak ninggalin apa-apa..." tulis warganet lain.
"Jangan dihujat yang sebelumnya kesalahan ortunya, semoga bisa mengabdi kepada bangsa secara tulus ya om , jangan bikin drama yang aneh aneh," timpal yang lainnya.
