Apakah ini artinya peluang menjadi tuan rumah Piala Dunia akan terbuka kembali?
Setelah mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023, Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) dinyatakan bakal ke Indonesia untuk membahas hal penting dengan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).
Inilah narasi yang disimak Metro Suara.com secara daring dari kanal YouTube. Di mana akun JENDERAL TIMNAS mengunggah video durasi 3 menit 1 detik berjudul "DSAMBUT LANGSUNG !! Detik² FIFA Tiba Diindonesia Untuk Bahas Masalah Penting Bersama PSSI". Kemudian di bagian thumbnail dituliskan "BERITA TIMNAS TERBARU FIFA Datang ke Indonesia Usai Beri Sanksi" dan "ISRAEL AKHIRNYA MATI KUTU".
Disebutkan dalam narasi bahwa setelah Federasi Sepak Bola Internasional atau FIFA memberikan sanksi kepada Indonesia atas batalnya menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023, mereka akan mengutus perwakilannya ke Indonesia.
Tujuannya untuk melihat cetak biru atau blueprint yang sudah ditunjukkan Ketua Umum PSSI Erick Thohir kepada Gianni Infantino, Presiden FIFA.
Cetak biru pembinaan sepak bola Indonesia itu diduga kabarnya menjadikan FIFA tidak menjatuhkan sanksi berat kepada negara kita.
FIFA akan memberikan review cetak biru itu dan selanjutnya meninjau langsung 22 stadion di Tanah Air yang disebutkan akan mengalami perbaikan.
Erick Thohir juga menyatakan bahwa sanksi Indonesia ibarat kartu kuning. FIFA akan membekukan dana Forward 3.0 untuk PSSI.
PENJELASAN
Faktanya, FIFA tidak hadir ke Indonesia untuk membahas persoalan penting dengan PSSI. Hal yang akan disampaikan sudah selesai lewat keluarnya pernyataan resmi bahwa negara kita dicabut dari status tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 dan mendapatkan sanksi kartu kuning karena tidaksanggupan mengakomodasi seluruh peserta Piala Dunia U-20 2023.
Sehingga tentunya tidak ada penyambutan untuk delegasi atau tim yang diutus FIFA untuk ke Indonesia.
Sedangkan voice over tentang Israel akhirnya mati kutu juga tidak disinggung sama sekali.
KESIMPULAN
Video yang diunggah JENDERAL TIMNAS termasuk kategori hoaks. Juga kedatangan delegasi FIFA tidak bisa dibuktikan atau diverifikasi. Mengingat pengumuman FIFA telah memberikan kejelasan status Indonesia dalam Piala Dunia U-20 maka tidak perlu mendatangi negara kita kembali.
Sedangkan thumbnail yang menyatakan bahwa "Israel Akhirnya Mati Kutu" juga misleading atau memberikan informasi salah atau tidak berhubungan dengan judul maupun materi video.
Catatan Redaksi:
Artikel ini merupakan bagian dari konten Cek Fakta Suara.com. Dibuat seakurat mungkin dengan sumber sejelas mungkin, namun tidak mesti menjadi rujukan kebenaran yang sesungguhnya (karena masih ada potensi salah informasi).
Pembaca (publik) juga dipersilakan memberi komentar/kritik, baik melalui kolom komentar di setiap konten terkait, mengontak Redaksi Suara.com, atau menyampaikan isu/klaim yang butuh diverifikasi atau diperiksa faktanya melalui email [email protected].
Baca Juga:Anggota Densus 88 Kena Tembak dalam Penggerebekan Teroris di Lampung, Polri: Lukanya Cukup Serius