Hariati, Ibunda Ferry Irawan tidak terima anaknya cepat diproses dan masuk tahanan dalam kasus dugaan KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga) yang menimpa Venna Melinda.
"Anak saya baru dua minggu, udah langsung. Apa karena artis?" ujarnya dalam channel YouTube Intens Investigasi, dikutip Rabu (22/3/2023).
Dia melihat banyak perempuan yang menjadi korban KDRT, dengan semua buktinya dan dinyatakan bersalah, tapi belum juga diproses.
"Jangan ada pilih kasih, jangan karena artis, orang biasa nggak usah dibeda-bedain," katanya.
Hingga kini Ibunda Ferry Irawan ini yakin anaknya tidak berbuat KDRT, seperti dilaporkan Venna Melinda.
"Ini kan belum terbukti tapi udah langsung dimasukin, dibilangnya KDRT. Itu belum tentu KDRT," beber Hariati.
![Ibunda Ferry Irawan, Hariati [(YouTube/Intens Investigasi)]](https://media.suara.com/suara-partners/metro/thumbs/1200x675/2023/03/22/1-mami.jpg)
Dia mengklaim, jika Ferry Irawan terbukti memang bersalah, dirinya juga tidak akan tinggal diam.
"Kalau memang dia salah, mami juga akan menyalahkan anak saya," ungkap dia.
Ibunda Ferry Irawan ini juga mendukung bila perempuan yang menjadi korban KDRT hendaknya melapor dan segera diperiksa.
Baca Juga:PKS Tolak Pengesahan UU Cipta Kerja: Buka Pintu Masuk TKA Besar-besaran dan Kerusakan Lingkungan
"KDRT itu ada, tapi bukananya seperti yang lama-lama, kok nggak diproses gitu, samapi bertahun-tahun," tuturnya.
Dia juga tidak menyetujui tindak KDRT terhadap perempuan.
"Mami juga mendukung kalau perempuan itu tidak harus di-KDRT. Mami juga nggak suka ada KDT, jangan sampe lah!" ungkap Hariati.