Pihak kepolisian berhasil membongkar motif penyebaran video penganiayaan terhadap David oleh Mario Dandy.
Kabar terbaru ini diungkap lewat video yang diunggah di channel YouTube Warta Informasi, berjudul Motif Terbongkar || Mario Dandy Pukuli David Hanya untuk Pamer Kekuatan.
Video tersebut dikutip Rabu (22/3/2023) telah disaksikan sebanyak lebih dari 43 ribu kali.
Menggunakan thumbnail yang memperlihatkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang sedang melakukan jumpa pers.
Tulisan yang tertera pada thumbnail adalah Ungkap Motif Mario, Se-indonesia Terkejut Mendengarnya.
Lantas, apakah motif sebenarnya dari penyebaran video yang dilakukan Mario Dandy?
Setelah penelusuran tim Metro Suara dengan menyaksikan video hingga lebih dari menit tersebut, tidak menemukan hal yang menjadi motif Mario Dandy menyebarkan video penganiayaan terhadap David tersebut.
Memang betul Direktur Reserse Kriminal umum Polda Metro Jaya, Kombes. Pol. Hengki Haryadi menyampaikan bahwa Mario Dandy telah menyebarkan video penganiayaan terhadap David.
Baca Juga:Kenapa Sidang AG di Kasus Penganiayaan David Digelar Tertutup? Ini Ketentuannya
Namun, dia menegaskan bahwa hingga saat ini pihaknya masih melakukan penelusuran apa yang menjadi motif dari penyebaran yang dilakukan Mario Dandy.
Selain itu, narator juga mengungkapkan kronologi terjadinya tindak penganiayaan terhadap David.
Sedangkan untuk gambar yang ditampilkan dalam video tersebut merupakan potongan saat rekonstruksi kejadian penganiayaan.
KESIMPULAN
Berdasarkan deretan informasi di atas, video berjudul Motif Terbongkar || Mario Dandy Pukuli David Hanya untuk Pamer Kekuatan adalah tidak benar alis hoaks.
Catatan Redaksi:
Artikel ini merupakan bagian dari konten Cek Fakta Suara.com. Dibuat seakurat mungkin dengan sumber sejelas mungkin, namun tidak mesti menjadi rujukan kebenaran yang sesungguhnya (karena masih ada potensi salah informasi). Lebih lengkap mengenai konten Cek Fakta bisa dibaca di laman ini.
Pembaca (publik) juga dipersilakan memberi komentar/kritik, baik melalui kolom komentar di setiap konten terkait, mengontak Redaksi Suara.com, atau menyampaikan isu/klaim yang butuh diverifikasi atau diperiksa faktanya melalui email [email protected]