Bulan Ramadan 1444 Hijriah akan segera tiba. Seluruh umat muslim pun akan berlomba-lomba untuk mencari pahala berlipat ganda di bulan yang penuh berkah ini.
Selain berpuasa, amalan yang bisa dilakukan umat muslim selama bulan suci Ramadan adalah melaksanakan salat tarawih.
Umumnya, salat tarawih dilakukan secara berjemaah di masjid. Namun, salat tarawih juga bisa dilaksanakan secara munfarid di rumah.
Tak perlu risau, meskipun dilakukan sendirian, hal itu tidak akan mengurangi pahala yang akan didapat.
Baca Juga:Syarat dan Cara Membuat BPJS, Jaminan Kesehatan di Hari Mendatang!
Hal ini sudah tertuang dalam hadis An-Nawawi. Rasulullah SAW bersabda,
"Salat tarawih adalah sunah dengan sepakat ulama, boleh dikerjakan sendirian atau berjamaah." (Al-Majmu, 4/31).
Nah, setelah mengetahui hal di atas, berikut merupakan tata cara salat tarawih sendiri di rumah yang telah dirangkum untuk Anda.
1. Niat Salat Tarawih
Hukum salat tarawih adalah sunnah muakad. Artinya, apabila dilakukan mendapatkan pahala dan apabila tidak dikerjakan tidak mendapat dosa.
Baca Juga:3 Makanan yang Dapat Membuat Perut Kenyang Lebih Lama, Cocok untuk Sahur!
Meskipun dikerjakan secara munfarid, gerakan dan bacaannya tetap sama seperti saat dilaksanakan berjemaah. Bedanya hanya pada niatnya saja.
Berikut merupakan bacaan niat salat tarawih.
Usholli Sunnatat-Taroowiihi Rokátaini Mustaqbilal Qiblati Lillaah Ta’alaa
Artinya: "Saya niat shalat sunnah tarawih dua rakaat menghadap kiblat karena Allah Ta’alaa".
2. Jumlah Rakaat Salat Tarawih
Salat tarawih bisa dilakukan dengan 23 rakaat. Namun, umumnya ibadah sunnah ini dikerjakan dengan 11 rakaat, termasuk di dalamnya 3 rakaat salat witir.
Pengerjaannya dengan 2 rakaat salam seperti salat sunnah lainnya dan kerjakan hingga 8 rakaat. Setelah itu baru mengerjakan salat witir 3 rakaat salam.
3. Gerakan dan Bacaan
Gerakan dan bacaan salat tarawih sendiri sama seperti tata cara salat seperti umumnya, yaitu sebagai berikut.
- Takbiratul ihram
- Doa Iftitah
- Surat Al Fatihah
- Surat dalam Al Quran
- Rukuk
- I’tidal
- Sujud
- Iftirasy (duduk antara dua sujud)
- Sujud
- Berdiri untuk mengerjakan rakaat kedua, gerakan dan bacaan sama seperti rakaat pertama dan akhiri dengan tasyahud akhir dan salam.
4. Salat Witir
Setelah mengerjakan 8 rakaat, ditambah 3 rakaat salat witir sebagai penutup.
Berikut bacaan niat salat witir.
Ushalli Sunnatal Witri Tsalaasa Roka’aatin Mustaqbilal Qiblati Adaa’an Lillaahi Ta’alaa
Artinya: “Saya berniat shalat witir tiga rakaat menghadap kiblat karena Allah Ta’alaa”