Beredar kabar duka yang berasal dari artis senior Nia Daniaty. Mantan istri Farhat Abbas ini dikabarkan meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan maut.
Informasi ini disebarkan melalui sebuah video yang diunggah oleh kanal YouTube RASIS pada Senin (20/3/2023).
Dalam unggahannya, kanal YouTube yang kini telah memiliki lebih dari 23 ribu subscriber ini menuliskan judul sebagai berikut, "INNALILLAHI: Artis Senior Nia Daniaty Meninggal Dunia Usai Mengalami Kecelakaan Maut"
Sementara itu, dalam thumbnail video yang dibagikan juga tertulis keterangan serupa, "BREAKING NEWS. Artis Senior Nia Daniaty Meninggal Dunia Usai Mengalami Kecelakaan Maut Siang Ini".
Lalu benarkah klaim tersebut
Penjelasan
Berdasarkan penelusuran metro.suara.com, klaim Nia Daniaty meninggal dunia usai mengalami kecelakaan maut adalah tidak benar.
Pasalnya, dalam unggahan berdurasi 2 menit 54 detik tersebut sama sekali tidak menguraikan dan memberikan bukti valid terkait klaim yang telah ditulis di bagian judul dan thumbnail video.
Tayangan ini justru berisi slide foto Nia Daniaty. Terdapat pula beberapa gambar yang merekam momen para pelayat yang sedang bertakziah.
Baca Juga:Indonesia Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023, Hokky Caraka: Kita Ingin Catatkan Sejarah Baru
Selain itu, narator dalam video ini hanya mengutip dan membacakan artikel berjudul CEK FAKTA: Artis Senior Nia Daniati Meninggal Karena Kecelakaan, Benarkah? yang diunggah oleh Suara.com pada 21 Maret 2022 silam.
Artikel ini mengulas kabar meninggalnya mantan istri Farhat Abbas tersebut yang diunggah oleh kanal YouTube Jurnal Informasi. Setelah ditelusuri, kabar yang disebarkan kanal YouTube tersebut tidak terbukti kebenarannya.
Terlepas dari isi video tersebut, hingga sekarang juga tidak ada informasi valid atau kredibel mengenai klaim Nia Daniaty meninggal dunia usai mengalami kecelakaan maut.
Simpulan
Berdasarkan penjelasan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa kabar meninggalnya Nia Daniaty adalah keliru.
Informasi yang disebarkan kanal YouTube RASIS tersebut masuk dalam hoaks kategori konten menyesatkan.
Catatan Redaksi:
Artikel ini merupakan bagian dari konten Cek Fakta Suara.com. Dibuat seakurat mungkin dengan sumber sejelas mungkin, namun tidak mesti menjadi rujukan kebenaran yang sesungguhnya (karena masih ada potensi salah informasi). Lebih lengkap mengenai konten Cek Fakta bisa dibaca di laman ini. Pembaca (publik) juga dipersilakan memberi komentar/kritik, baik melalui kolom komentar di setiap konten terkait, mengontak Redaksi Suara.com, atau menyampaikan isu/klaim yang butuh diverifikasi atau diperiksa faktanya melalui email [email protected]