Gibran Rakabuming, Wali Kota Surakarta, dikenal aktif dalam menggunakan media sosial Twitter miliknya. Putra sulung Presiden Jokowi itu kerap membagikan seputar informasi acara di Solo ataupun hanya menanggapi keluhan warganet.
Tak hanya cuitan positif, namun Gibran sering mendapatkan kata-kata makian dari warganet yang membenci dirinya.
Meski sering mendapat hinaan dari para haters, Gibran justru sering menanggapi komentar jahat tersebut alih-alih mengabaikannya.
Bukan tanpa sebab, menurut Gibran, haters adalah orang-orang yang peduli dengannya. Oleh karena itu harus ia tanggapi.
Baca Juga:Penyebab Persija Jakarta Harus Bayar Rp7 Miliar ke Marko Simic, FIFA Turun Tangan
Hal itu diungkapkan Gibran ketika diundang dalam acara talkshow di UNS Solo.
"Ya karena harus ditanggapi, itu hater orang yang paling sayang sama kita. Jadi mereka lebih peduli dari fans dan engagementnya bagus kalau kita tanggapin," ucap Gibran, seperti dikutip dari kanal YouTube Berita Surakarta pada Kamis (16/3/2023).
Lebih lanjut, Gibran mengaku tak pernah memblokir akun-akun haters tersebut. Ia juga merasa tak keberatan dimaki oleh para haters karena tak peduli.
"Itu bagus (dimaki), saya nggak peduli. Jangan diblokir, karena kalau ngeblokir satu, mereka bikin seratus," tutur Gibran.
Gibran berpesan untuk tidak terlalu menanggapi segala sesuatu dengan serius di Twitter. Pasalnya, media sosial itu ia gunakan sebagai wadah berkomunikasi dengan masyarakat.
Baca Juga:17 Ribu Pelajar Pilih Taiwan, Kampus di Jogja Bisa Kekurangan Mahasiswa Bila Tak Inovatif