Sosok Syarifah Ima kembali menjadi buah bibir warganet. Wanita yang blak-blakan mengagumi Ferdy Sambo ini belakangan mengaku siap ikut ditembak apabila pujaannya itu dihukum mati.
Syarifah boleh dikategorikan sangat nekat sampai pernah berusaha menerobos ruang sidang. Usut punya usut, Syarifah ternyata ingin memeluk Sambo dan memberinya semangat.
Bahkan bila ada kesempatan berjumpa, Syarifah ingin sekali menyampaikan satu isi hatinya. "Aku sayang sama Pak Sambo," ucap Syarifah, dikutip dari kanal YouTube Uya Kuya TV, Rabu (8/2/2023).
Tentu sikapnya yang cukup nekat ini membuat Uya Kuya bertanya-tanya, apa sebenarnya motivasi Syarifah. "Kamu tuh melakukan ini karena kamu sendiri apa karena ada yang nyuruh?" tanya Uya yang sangsi dengan aksi Syarifah.
Baca Juga:Segini Harta Johnny G Plate yang Bakal Diperiksa Kejagung Terkait Kasus Korupsi BTS
Dengan tegas Syarifah pun mengaku tidak disuruh siapapun hingga nekat mengagumi Sambo. "Sendiri," jawabnya.
"Bukan disuruh orang untuk pura-pura jatuh cinta gitu atau pura-pura ngefans?"
"Enggak, Mas Uya kok nggak percaya sih? Enggak ada (yang menyuruh)," tegas Syarifah.
Bahkan demi memastikan jawabannya, wanita yang mengaku orangtua tunggal itu sampai bersumpah dan membawa-bawa Allah.
"Sumpah, demi Allah Rasulullah, tidak ada (yang menyuruh). Enggak ada, benar dari hati, demi Allah Rasulullah," ujar Syarifah berkali-kali.
Baca Juga:Bucin Banget, Syarifah Ima Fans Ferdy Sambo Bahkan Rela Ikut Dihukum Mati: Aku Mau Mati Berdua!
Jawaban Syarifah pun kembali disangsikan Uya sampai wanita itu agak mendesak sang presenter agar memercayainya. Namun akhirnya perdebatan mereka diakhiri ketika Syarifah terus memperlihatkan sikap yakin.
"Yakin, serius," tutur Syarifah yang mengaku benar-benar mencintai Sambo.
Syarifah juga menolak apabila disebut sengaja mencari sensasi dan menjadi viral di media sosial. "Kalau emang saya mau viral, dari kemarin-kemarin juga banyak yang undang, TV-TV, tapi saya cuma datang di sini, hanya di Mas Uya," jelas Syarifah.
Bahkan Syarifah sampai berani untuk dihipnotis demi membuktikan kesungguhan jawabannya.
"Berani nggak dihipnotis?" tanya Uya.
"Berani. Iya, mungkin lain kali ya, karena udah malem juga. Lain kali, (tapi) berani," pungkasnya menekankan jawabannya.