Beredar kabar bahwa Emha Ainun Najib atau Cak Nun mengaku disuruh seseorang untuk menyebut Presiden Jokowi seperti Firaun.
Dalam unggahan itu, Cak Nun diklaim mengaku disuruh oleh bacapres Partai NasDem Anies Baswedan.
Informasi tersebut dibagikan dan diunggah melalui cuitan di jejaring media sosial Twitter oleh akun @AgustiHilary pada 19 Januari 2023.
Begini narasiyang dituliskan dalam unggahan tersebut.
Baca Juga:Profil Rohadi Widodo, Mantan Wakil Bupati Karanganyar Meninggal Dunia karena Leukemia
"Cak Nun aja udah minta maaf Cuma buzzeRP Anies berusaha menyerang orang yang mengingatkan Cak Nun. Beginikah seharusnya?" tulis cuitan.
"KLARIFIKASI CAK NUN SETELAH VIRAL SEBUT JOKOWI FIRAUN MINTA MAAF HINGGA MENGAKU KESAMBET. MAAF SAYA CUMAN DISURUH" tulis keterangan dalam poster.
Lalu benarkah klaim tersebut?
PENJELASAN
Berdasarkan hasil penelusuran, klaim soal Cak Nun minta maaf menyebut Presiden Jokowi seperti Firaun karena disuruh oleh Anies Baswedan adalah salah.
Baca Juga:Doyoung Dikeroyok Member NCT Lain saat Konser di Chile, Ada Apa?
Faktanya, Cak Nun sendiri telah menyampaikan permintaan maaf melalui unggahan kanal miliknya CakNun.Com. Dalam klarifikasi tersebut, Cak Nun minta maaf atas ucapannya yang telah menyebut Presiden Jokowi seperti Firaun.
Cak Nun menyampaikan bahwa dia seharusnya tidak mengucapkan hal tersebut.
Maka dari itu, Cak Nun menyampaikan permintaan maafnya kepada semua orang yang merasa tidak nyaman dengan ucapannya.
Sementara itu, klaim Cak Nun disuruh Anies Baswedan tersebut tidak berdasar dan tak ada informasi yang valiid mengenai hal tersebut. Sebab, Cak Nun sendiri pun tidak mengatakan klaim tersebut dalam klarifikasi permintaan maafnya.
KESIMPULAN
Berdasarkan penjelasan di atas, maka kabar Cak Nun disuruh Anies untuk menyebut Jokowi seperti Firaun adalah keliru.
Dengan demikian, informasi yang telah tersebar tersebut masuk dalam kategori hoaks.