Momen Harteknas, Nadiem Apresiasi Pengguna Platform Teknologi Kemendikbudristek

Nadiem juga menyampaikan terima kasih kepada 714 ribu mahasiswa, 2.600 perguruan tinggi, 2.700 mitra industri, dan 43 ribu praktisi yang telah berkolaborasi untuk mewujudkan terobosan Mereka Belajar Kampus Merdeka.

Oki Hajiansyah Wahab
Rabu, 10 Agustus 2022 | 15:46 WIB
Momen Harteknas, Nadiem Apresiasi Pengguna Platform Teknologi Kemendikbudristek
Momen Harteknas, Nadiem Apresiasi Pengguna Platform Teknologi Kemendikbudristek (Kemendikbudristek)

Metro, Suara.com- Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pengguna platform  teknologi yang telah diluncurkan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Merdeka Belajar.

Ungkapan apresiasi dan terima kasih Menteri Nadiem disampaikan pada puncak peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Hakteknas) ke-27 Tahun 2022 di kantor Kemendikbudristek, Jakarta, Rabu (10/8).

“Terima kasih untuk lebih dari 1,2 juta pendidik sudah mengakses dan saling berbagi materi di platform Merdeka Mengajar, sebuah kanal bagi guru-guru untuk belajar, untuk mengajar, dan untuk berkarya serta mendukung implementasi Kurikulum Merdeka. Selain itu, sebanyak 3,2 juta pendidik dan dinas pendidikan di seluruh Indonesia telah mengakses berbagai platform teknologi dengan akun belajar.id,” dikatakan Mendikbudristek.

Nadiem juga menyampaikan terima kasih kepada 714 ribu mahasiswa, 2.600 perguruan tinggi, 2.700 mitra industri, dan 43 ribu praktisi yang telah berkolaborasi untuk mewujudkan terobosan Mereka Belajar Kampus Merdeka.

Baca Juga:Dinas Sosial Lampung Bantu UPTD Panti Sosial Lanjut Usia (PSLU) Tresna werdha

Lebih dari itu, Nadiem juga berterima kasih kepada para pelopor yang telah percaya dan mulai memanfaatkan setiap ekosistem teknologi yang dibangun Kemendikbudristek.

“Sebanyak 364 ribu sekolah telah memanfaatkan terobosan teknologi Kemendikbudristek untuk menghadirkan transformasi pembelajaran yang menyeluruh bagi peserta didik,” katanya.

Pada platform Rapor Pendidikan, lebih dari 100 ribu satuan pendidikan telah mengidentifikasi capaian hasil belajar peserta didik hingga iklim keamanan sekolah. Penggunaan platform Aplikasi Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (ARKAS) dan Sistem Informasi Pengadaan di Sekolah (SIPLah) juga telah dilakukan oleh lebih dari 200 ribu satuan pendidikan dalam mengelola anggaran dan pengadaan yang transparan.

“Aplikasi ini membantu sekolah-sekolah kita melakukan penganggaran, pengadaan, dan pelaporan dana pendidikan secara efisien dan akuntabel,” tutur Mendikbudristek.

Guna implementasinya, kata Menteri Nadiem, banyak pihak yang diajak berusaha keras untuk beradaptasi dan keluar dari zona nyaman untuk berubah. “Ini adalah sebuah langkah berani para pelopor kemajuan teknologi dalam dunia pendidikan, para penggerak Merdeka Belajar,” ungkapnya.

Baca Juga:Menag Buka Pesona I Mahasiswa PTKN 2022

Mendikbudristek mengapresiasi capaian tersebut. Ia menilai teknologi telah membantu menggerakkan langkah bersama untuk mengakselerasi transformasi pendidikan. Namun, ia menyadari bahwa masih banyak yang harus disempurnakan. Transformasi pendidikan yang tidak mudah diputarbalikkan memerlukan gotong royong dan kolaborasi semua pihak untuk menghadirkan lompatan kemajuan.

“Ini awal dari perjalanan yang sangat panjang menuju pembelajaran yang jauh lebih relevan, pembelajaran yang jauh lebih merdeka, dan pembelajaran yang jauh lebih menyenangkan untuk semua pelajar di Indonesia,” pungkas Nadiem.

Pada momentum Hari Kebangkitan Teknologi Nasional ke-27, Kemendikbudristek mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bergabung dalam gerakan transformasi pendidikan nasional melalui Merdeka Belajar. 

Entertainment

Terkini

Mulai dari Lionel Messi, Enzo Fernandez hingga Emiliano Martinez, pemain Argentina yang ke Indonesia memang penuh bintang.

Olahraga | 03:07 WIB

Argentina telah mengumumkan daftar pemain yang akan datang ke Indonesia. Ada nama Messi, tapi...

Olahraga | 01:05 WIB

Mario Dandy terancam hukuman penjara paling singkat 5 tahun dan paling lama 15 tahun dalam kasus pencabulan AG.

News | 00:56 WIB

Persib masih punya dua slot pemain asing.

Olahraga | 22:56 WIB

PDIP komentari tersalipnya elektabilitas Ganjar Pranowo

News | 17:54 WIB

Polda Metro Jaya mengeklaim video Mario Dandy yang viral di media sosial itu hasil editan. Gibran tak percaya.

News | 17:37 WIB

Polisi akui dalam video yang viral itu, Mario Dandy memasang sendiri borgol saat dalam rutan Polda Metro Jaya.

News | 17:25 WIB

Gibran Rakabuming Raka bahkan tidak menyematkan meme atau emoji apapun sehingga dinilai serius mengancam akun anonim yang melecehkan istrinya tersebut.

News | 17:06 WIB

Gidion menduga adanya indikasi pembunuhan terhadap korban mayat dalam karung tersebut.

Metropolitan | 23:01 WIB

Mayat tersebut ditemukan dalam kondisi terbungkus karung.

Metropolitan | 20:14 WIB

Pemprov DKI Jakarta menggelar lomba desain ikon Jakarta. Perlombaan tersebut pun kini menjadi sorotan sejumlah pihak, mulai dari para politikus sampai dengan warganet.

Metropolitan | 14:26 WIB

Dinas Perhubungan DKI Jakarta melakukan rekayasa lalu lintas di sekitar lokasi mulai 24 Mei 2023.

Metropolitan | 19:08 WIB

Diduga ada pihak yang sengaja meretas running text di beberapa tempat umum Bekasi untuk mengirimkan umpatan.

Metropolitan | 19:02 WIB

Menjadi ibu rumah tangga terkadang membuat Eriska Rein kelimpungan.

Gosip | 02:45 WIB

Marissya Icha kesal karena dituding suka ikut campur urusan orang lain.

Gosip | 23:35 WIB

Maudy Ayunda pun merasa kebucinannya terhadap Jesse Choi amat norak.

Gosip | 22:05 WIB

Benarkah Putri Anne tidak boleh pulang ke Indonesia dan Arya Saloka diundang jemaah Australia?

Gosip | 21:53 WIB

Rafael Alun Trisambodo mengaku sebagai sosok yang berkuasa di Jaksel di depan anak dan istrinya.

Gosip | 21:37 WIB
Tampilkan lebih banyak